Aulia's Untold Stories

"Papa, kalo mau perawatan boleh gak pa?" "Iya" "Tapi kalo di tempat x katanya jelek. Di tempat y juga katanya kalo nanti di tengah jalan berhenti, nanti jadi item. Gimana ya pa?" "Hm. Yasudah. Perawatannya tetep pake air wudhu aja ya. Insya Allah itu paling aman. Gak ada efek sampingnya kayak yg km sebutin tadi" --- Siap, pa💚💛💜💙

Kata ibuku, kalo kamu lagi gak tenang, mendingan shalat mutlak aja ul. - Mamas, sekitar satu tahun yang lalu

Lalu apa yang masih kamu ragukan? Bukankah janji Allah itu nyata? Jika bahkan daun yang jatuh pun tak luput dari kuasa Allah, lalu kemudian kenapa engkau masih saja risau? Ikhlaskan. Pasrahkan. Tugasmu bukan hanya ikhtiar dan berdoa. Tapi juga berusaha untuk melapangkan dada. Bersiap menerima segala kemungkinan yang ada. Allah tidak akan ingkar janji. Allah tidak akan pernah salah. Yakinlah bahwa semua tidak akan sia sia. Allah akan beri semuanya di waktu yang tepat. Atau jika tidak, Allah akan ganti dengan sesuatu yang lebih tepat di waktu yang tepat. Percayalah. Bismillah. Insya Allah :)

"Aku juga pengen bahagia, kayak dia." "Tau darimana kamu kalo dia juga bahagia?" "Tapi dia kelihatan baik baik aja." "Bahkan bisa jadi dia juga sama, gak bahagia. Bisa jadi kalian berdua sama sama gak bahagia."

"When voices in your head are keeping you awake and you can't silence them, you just have to find noises that help you fall asleep" - Ika Natassa dalam novel The Architecture of Love --- Dini hari, 13 Maret 2016, Bukit Bintang, Jogjakarta

"Kepunyaan Allah lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikannya, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu" --- Q.S Al Baqarah:284 --- Tulungagung, 25 Desember 2015

" Cara terbaik menghadapi masa lalu adalah dengan dihadapi. Berdiri gagah. Mulailah dengan damai menerima masa lalumu. Buat apa dilawan? Dilupakan? Itu sudah menjadi bagian hidup kita. Peluk semua kisah itu. Berikan dia tempat terbaik dalam hidupmu. Itulah cara terbaik mengatasinya. Dengan kau menerimanya, perlahan-lahan, dia akan memudar sendiri. Disiram oleh waktu, dipoles oleh kenangan baru yang lebih bahagia" - Tere Liye dalam novel Rindu

This time i will write a story, but not about me, not my story. ----- We never know what will happend in our life. Like how can we be so close to someone that were a stranger to us. Like me and him. ---- We were a classmates. But we rarely talk to each other. We never notice the availibility of each other. But see, now, we are so close. There is no day we spend without talking to each other. * Sounds funny? Yep. Me too. Still can't believe that this story is real😂 * ---- This guy. How can i not being in love with a guy like him? A guy that always amaze me. A guy that never get tired of me. A guy that having thousand ways to make me proud of him. A guy that always teach me that we have to be kind to everyone. A guy that beyond my expectation. A guy that always be my fav football player. A guy that i think i will never find except on a fairy tale. * yes i am so lucky to get a chance to know him * ---- And today, 10th of July, he is turn in to 21st! I can't say a word exc

"Hidup ini adalah perjalanan panjang dan tidak selalu mulus. Pada hari ke berapa dan pada jam ke berapa, kita tidak pernah tahu, rasa sakit apa yang harus kita lalui. Kita tidak tahu kapan hidup akan membanting kita dalam sekali, membuat terduduk, untuk kemudian memaksa kita mengambil keputusan. Satu-dua keputusan itu membuat kita bangga, sedangkan sisanya lebih banyak menghasilkan penyesalan." -- Tere Liye dalam novel Pulang

Lalu, kepada siapa rindu ini harus ku titipkan? Jika waktumu tak lagi bisa kau bagi.. Lalu, kepada siapa rindu ini harus ku titipkan? Jika aku sudah lelah menanti.. Lalu, kepada siapa rindu ini harus ku titipkan? Jika bahkan, mendengar suaramu pun hanya sebatas angan.. Lalu, kepada siapa rindu ini harus ku titipkan? Jika aku sudah tak sanggup lagi membawanya.. Lalu, kepada siapa rindu ini harus ku titipkan? Haruskah ku diamkan hingga kau tersadar? Atau lebih baik ku tinggalkan? Karena sungguh tidak ada yang lebih menyakitkan daripada penantian tanpa kepastian.. --- 18

Hello readers! It's 23:54 and I just can't sleep tonight and I just want to post something XOXO ... Jadi, beberapa hari terakhir ini lagi marak pemberitaan mengenai kasus bocah berusia 14 tahun yang tewas karena dibunuh setelah diperkosa oleh 14 pria, her name is yuyun. My first reaction to this news is.......hurt . -I know that I don't have any relation to that girl, but that news really hurts me- Saya juga kurang tau kenapa saya merasa begitu sakit hati sekali saat mengetahui berita tersebut. Mungkin karena saya merasa bahwa saya perempuan, dan yuyun sama dengan saya (sama sama perempuan, memiliki hak hidup dan beberapa hak lain yg sama) Dan hal yang paling membuat saya merasa jauh lebih sedih adalah ketika saya mengetahui bahwa terdapat statement yang mengatakan "bukan salah tersangka jika melakukan tindak pemerkosaan, itu salah korban tidak bisa menjaga penampilan (berpakaian) dengan baik (tidak mengundang hawa nafsu)" Kami (perempuan) ada di bumi bukan

"... Aku akan mengajarkan pada mereka (anak anak) bahwa perbedaan terjadi bukan karena Tuhan tidak bisa menjadikan kita tercipta sama. Menciptakan manusia homogen itu bukan perkara sulit untuk-Nya. Itu semua terjadi justru karena Tuhan Mahatahu, jika kita semua sama, tidak ada lagi keindahan hidup bagi manusia. Jadi, nikmatilah perbedaan itu." Ujar Fatma begitu mantap --- Hanum S Rais dalam buku 99 Cahaya di Langit Eropa

"Bukankah bunga mawar tidak lagi terlihat cantik jika hanya ada satu jenis bunga di bumi ini? Lalu kemudian kenapa masih saja ada yang memiliki pemikiran bahwa perbedaan tidaklah ada untuk dipersatukan? Bahkan bukankah itu perkara mudah bagi Tuhan untuk menciptakan umatnya menjadi homogen? Lalu kemudian kenapa kita yang hanya umatNya ini masih saja berani mengkotak kotakkan sesama ciptaan Tuhan?" -------- Ditulis karena masalah yang masih tetap sama dan semoga bisa lekas berubah :)

"Semoga semuanya lancar dan baik baik aja dan kamu gak berubah" - pesan singkat dari Bandung ---------------------------------------- Boleh aku meng-aamiin-i? :) Semoga kamu juga, gak berubah, kalo emang harus berubah, semoga lebih baik :) Sampai ketemu di waktu yang tepat :) Semoga lekas sama sama siap!

" Dan bahkan sekarang aku telah menemukan nyamanku. Ku kira aku telah menemukan rumahku. Tapi sayang, ia juga menjadi rumah orang lain. Kemudian, apa yang harus aku lakukan? Berdiam di rumah dan harus berbagi, atau pergi dan terus mencari? Jika tempat kembali harus dibagi, akankah ia masih memberi nyaman yg kucari? " - Aul, almost 19 years old, on rainy sunday morning

Someone told me "Japanese said that you are the element of rain, because you born on March. Maybe you dislike rain because it give you cold just for a while then it gone. But you have to remember that rain is God given, so you have to be thankful because it rain, even it just happen and give you cold for a while."