"Aku kangen," ujarku kepada beberapa teman dekatku. Jelas pasti mereka langsung bertanya, kepada siapa rasa rindu yang tidak tahu waktu ini ku tujukan.
Ku hanya diam. Pertanda bahwa seharusnya itu bukanlah pertanyaan yang perlu ku jawab, karena memang mereka sudah tentu tahu kepada siapa rindu ini tertuju.
"Coba cari kesibukan, biar gak kepikiran," mereka masih berusaha memberiku saran. Aku hanya mampu mengiyakan, meski tahu itu pun terkadang juga tidaklah mempan.
Ku coba untuk mencari cara, agar bisa terbebas dari rindu yang luar biasa. Tanpa perlu memberitahumu, tentunya.
Teringat perkataanmu bahwa doa adalah obat paling tepat untuk segala macam jenis permasalahan. Ku coba memejamkan mataku sejenak, berusaha mengikuti saranmu. Berhasil. Mungkin. Atau lebih tepatnya sedikit berhasil? Ntahlah. Karena sesudahnya aku merasa bisa sedikit agak lega.
---
Surabaya, 8 November 2017
Menutup hari dengan rasa rindu yang masih menggelayut di hati
Comments
Post a Comment